Masa skripsi menjadi salah satu masa yang sulit dan menantang, menguji mental dan menguras pikiran. Tidak jarang mahasiswa dihadapkan dengan berbagai macam tekanan yang membuat jenuh dan stress saat skripsian
Mengatasi stress saat skripsian
Kesulitan melawan rasa malas, mendapatkan dosen pembimbing yang kurang sesuai, olah data yang tak kunjung selesai merupakan beberapa contoh hal yang dapat memicu stress saat skripsian. Nah, admin akan membagikan tips agar stressmu berkurang dan bisa melewati masa skripsi dengan fun melalui beberapa kegiatan dibawah ini!
1. Social Support (Dukungan Sosial)
Social Support atau dukungan sosial sebagaimana dikutip dari kajianpustaka.com berarti bentuk perhatian, penghargaan, semangat, penerimaan, maupun pertolongan dalam bentuk lainnya yang berasal dari orang yang memiliki hubungan sosial dekat, antara lain orang tua, saudara, anak, sahabat, teman maupun orang lain dengan tujuan membantu seseorang saat mengalami permasalahan.
Dukungan sosial dapat diperoleh dari keluarga, sahabat maupun teman sebaya dan komunitas. Dukungan dari orang-orang terdekat akan membantu meningkatkan kepercayaan diri, salah satunya dengan berbagi cerita untuk mengurangi bahkan menghilangkan pikiran negatif yang dapat menjadi pemicu stress saat skripsian.
Karenanya dukungan sosial merupakan salah satu stimulus yang dapat mengurangi berbagai jenis tekanan saat mengerjakan skripsi.
2. Memperbaiki Pola Tidur
Menjadi mahasiswa pastinya akrab dengan istilah “begadang” apalagi setelah masuk masa-masa skripsi. Banyak orang merasa bahwa malam hari akan menjadi waktu yang paling produktif dalam mengerjakan skripsi.
Baca juga Harus Tahu, Seperti Ini Langkah dan Struktur Proposal Skripsi yang Sistematis
Hal ini tentu saja akan merusak kualitas tidur yang kita miliki. Kekurangan jam tidur juga menjadi salah satu pemicu stress, maka dari itu memiliki jam tidur yang berkualitas sangat penting. Istirahat dalam waktu yang cukup akan membantu tubuh lebih bugar saat terbangun sehingga penggunaan waktu untuk mengerjakan skripsi bisa lebih efektif
3. Perbanyak Aktivitas Fisik
Olahraga dapat menjadi alternatif untuk mengatasi peningkatan produksi hormon kortisol dan hormon stress adrenalin yang timbul karena stress. Aktivitas fisik seperti olahraga akan membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih rileks dan tenang serta dapat memperbaiki kualitas tidur jika dilakukan secara teratur.
Baca Juga Topik ini
Jasa Pengolahan Data Skripsi Tesis Disertasi untuk Mahasiswa
Pengertian Analisis Data Penelitian Kualitatif dan Jenis Analisis Data Kualitatif
Kurangnya aktivitas fisik bisa berdampak pada menurunnya fungsi kognitif. Hal ini disebabkan karena aktivitas fisik dapat memberikan stimulus dan mampu meningkatkan protein dalam otak yang berperan penting menjaga sel saraf tetap sehat dan bugar.
4. Relaksasi
Alternatif lain yang dapat dilakukan untuk mengurangi tingkat stress adalah dengan relaksasi. Contoh sederhananya dengan memberikan afirmasi-afirmasi positif kepada diri sendiri seperti “aku mencintai diriku sendiri”, “aku berproses dan belajar”, “aku akan melewati ini dengan baik”. Hal ini dapat dilakukan berulang hingga pikiran dan hatimu menjadi lebih tenang. Nah, itu dia beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mengurangi stress saat skripsian.