Contoh Batasan Masalah

Dalam melakukan penelitian sebagai tugas akhir maupun lainnya, sangat penting untuk mencantumkan batasan masalah. Sebelum membuat batasan masalah, peneliti harus mengetahui contohnya. Banyak contoh batasan masalah yang dapat dijadikan referensi dalam pembuatannya.

Mengapa Batasan Masalah Penting?

Peneliti sangat wajib untuk mencantumkan batasan masalah ini dalam sebuah penelitian yang dilakukan. Mengapa demikian? Sebab batasan masalah mempunyai peran untuk membuat fokus pada satu permasalahan. Dengan begitu, peneliti akan lebih mudah dalam mengidentifikasi masalah yang akan dibahas.

Bukan hanya itu, batasan masalah berfungsi dalam membatasi jangkauan dari proses yang akan dibahas nantinya. Hal ini tentu memudahkan peneliti dalam memperoleh bagaimana gambaran dari masalah yang diteliti dan diuji. Memudahkan pula dalam menemukan problem solving masalah tersebut.

Baca Juga Ide Judul Skripsi Teknik Mesin yang Bisa Dipakai

Contoh Batasan Masalah

Mengetahui jika batasan masalah begitu penting dalam sebuah penelitian, tentunya ada beberapa contoh yang dapat dijadikan referensi. Contoh dari pembatasan masalah ini dapat dilihat dari setiap program studi atau lainnya. Lebih jelasnya, berikut penjelasan terkait contoh batasan masalah penelitian:

1. Tentang Psikologi

Tujuan pembuatan pembatasan masalah ini agar dalam melakukan penelitian mengenai Psikologi menjadi lebih mudah. Bukan hanya itu, penelitian yang dilakukan dapat berjalan secara terarah. Dalam contoh tentang Psikologi mengangkat tema penanganan anak hiperaktif dengan terapi bermain puzzle.

Mengenai contoh dari batasan masalahnya yakni: Masalah yang akan diteliti sangat terbatas terkait dengan penanganan anak yang hiperaktif. Dalam penanganan anak tersebut menggunakan sebuah terapi yang dinamakan terapi bermain puzzle. Penelitian ini bertempat di TK Pertiwi 1 Boyolali.

2. Tentang Keperawatan

Dalam penelitian prodi Keperawatan mengangkat tema terkait upaya dalam memperbaiki proses pembelajaran klinik. Untuk membuat contoh dari batasan masalahnya adalah: Dalam memperbaiki proses pembelajaran klinik dapat menggunakan pengembangan model pembelajaran klinik. Model tersebut akan diterapkan di rumah sakit.

Tujuannya untuk mencapai sebuah kompetensi dalam pengasuhan keperawatan. Adapun pertimbangan masalah yang dipilih, pertama, pengembangan model pembelajaran klinik. Kedua, kompetensi asuhan keperawatan yang merupakan kompetensi utama. Ketiga, hasil survei lapangan yang dilakukan terhadap enam rumah sakit.

Baca Juga Judul Tugas Akhir D3 Akuntansi yang Menarik

3. Tentang Psikologi Kepribadian

Pembahasan contoh batasan masalah sebelumnya terkait Psikologi secara umum, kali ini terkait dengan Psikologi Kepribadian. Dalam penelitian, peneliti akan meneliti terkait kepribadian siswa siswi yang dinilai melakukan tes. Adapun batasan masalahnya: Penggunaan aplikasi penilaian tes kepribadian.

Dalam penggunaan aplikasi ini untuk mendeskripsikan dan menilai kepribadian siswa maupun siswi. Selain itu, kinerja dari admin untuk menginput instrumen saat melakukan tes kepribadian. Kinerja user pun berfungsi dalam menjawab instrumen dari tes kepribadian yang dilakukan tersebut di Madrasah Aliyah Negeri 2 Ponorogo.

4. Tentang Akuntansi

Dalam penyelesaian program studi Akuntansi, mahasiswa dituntut melakukan penelitian dan dilaporkan melalui skripsi. Untuk tema skripsi yang diangkat dalam program studi Akuntansi mengenai laporan terhadap posisi keuangan di sebuah yayasan. Batasan masalahnya: Dalam penelitian ini akan menggunakan metode penulisan posisi keuangan.

Baca juga Ini Judul Skripsi Teknik Elektro yang Bisa Dijadikan Referensi

Sistem pelaporannya menggunakan accrual basic dalam mengetahui pengeluaran dan penerimaan pada bagian bendahara yayasan. Selain itu, pembuatan laporan keuangan ini akan disusun dengan memanfaatkan sebuah Microsoft yang dinamakan Microsoft Visual Basic 6.0. Mengenai siklus akuntansi yang digunakan tentu mulai dari jurnal.

Demikian penjelasan lengkap terkait dengan peran penting batasan masalah yang dapat dicantumkan dalam penelitian. Selain itu, ada beberapa contoh batasan masalah yang bisa dijadikan referensi yang terdiri dari berbagai program studi. Tema yang diangkat pun berbeda-beda sesuai ilmu yang diajarkan prodi tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *