Saat belajar tentang materi statistika, maka akan dikenal suatu bentuk perhitungan yang bernama median. Perhitungan median sendiri terbagi menjadi dua golongan, yaitu data tunggal dan kelompok. Cara menghitung dan mencari median data kelompok tentu akan berbeda dengan data tunggal.
Bagi yang belum paham bagaimana cara menghitungnya, maka harus tahu dulu pengertian, rumus, serta contoh perhitungannya. Dengan demikian, proses pemahamannya akan jauh lebih mudah dan lebih rinci. Untuk mengetahui keseluruhan penjelasannya, simak uraian ini:
Pengertian Median dan Rumus Data Kelompok
Secara definisi, media adalah nilai tengah dari golongan data yang sudah jelas urutannya. Jadi jika suatu data belum diurutkan dari poin kecil ke golongan besar, maka mediannya tidak akan bisa ditemukan. Oleh sebab itu, proses mencari median ini tidak bisa langsung tanpa perhitungan.
Proses pencarian median yang paling mudah adalah dengan data tunggal. Bahkan untuk data tunggal ini akan terbagi lagi berdasarkan golongan data ganjil atau genap. Namun khusus untuk data kelompok, maka tidak akan ada pembagian ganjil genap. Berikut rumus yang bisa dipakai untuk data kelompok:
Me=Tb + [(n/2) – (F) / f] . C
Berikut rincian keterangannya:
Me = median
n = jumlah data yang dipakai
Tb = tepi kelas bagian bawah yang dipakai
F = jumlah frekuensi di awal
C = panjang interval
f = frekuensi median akhir
Setelah ada penjelasan ini, maka bisa dipahami apa saja yang berpengaruh pada proses pencarian nilai tengah untuk median. Prosesnya sendiri tergolong mudah. Bagaimana proses pencarian nilai tengah dari data kelompok? Berikut beberapa urutan langkahnya:
- Pertama, cari dulu nilai tengah dari data yang ada di tabel. Bagi saja jumlah data yang ada menjadi dua. Setelah ditemukan angkanya, maka lihat frekuensi yang tertera. Nilai tengahnya makan akan ada di antara frekuensi yang menunjukkannya.
- Kemudian tulis secara rinci apa saja yang sudah ditemukan dari tabelnya.
- Jika sudah, masukkan semua datanya ke dalam rumus dan hitung dengan teliti.
Melalui rumus tersebut, maka bisa dihitung median dengan baik. Untuk rumus ini maka tidak ada pembagian data golongan ganjil atau genap. Asal semua data dimasukkan dalam rumus dengan benar, maka bisa diketahui nilainya dengan lengkap dan detail.
Baca Juga Akrtikel Tentang Kajian Skripsi Tesis
Cara Menghitung dan Cari Median Data Tunggal Penelitian Tesis Terlengkap
Kegiatan Produktif yang Bisa Dilakukan Saat Mengerjakan Skripsi
Contoh Soal Median Data Kelompok
Selain mengetahui pengertian dan rumusnya, contoh soal juga harus diketahui agar bisa tahu cara menghitung dan mencari median data kelompok yang benar. Karena jika hanya mengacu pada uraian penjelasan dan rumusnya saja, maka prosesnya akan sulit dipahami.
Oleh sebab itu, akan diberikan contoh soal yang tepat beserta dengan uraian penjelasannya sampai hasilnya ditemukan. Aspek ini tentunya penting untuk diketahui. Agar semakin paham dengan detail penjelasannya, simak uraian mendetail di bawah ini untuk contoh soalnya:
Diketahui ada sekelompok data dari tinggi badan anak di RT 2 sebagai berikut:
Interval | Frekuensi |
106 – 120 | 17 |
121 – 135 | 18 |
136 – 150 | 15 |
Jumlah | 50 |
Hitunglah median dari data yang disuguhkan dalam tabel tersebut!
Jawaban:
Karena jumlah datanya 50, maka bisa cari nilai tengah awal sebagai berikut = ½ x 50 = 25.
Jadi, nilai tengahnya ada pada interval kedua yaitu 121 – 135. Maka, data yang diketahui sebagai berikut:
f = 18
Tb = 121 – 0,5 = 120,5
F =17
C = 15
Masukkan data ke dalam rumus:
Me=Tb + [(50/2) – (17) / 18] . 15
Me=120,5 + [8 / 18] . 15
Me=120,5 + 6,66666667
Me=127,2
Setelah dilakukan perhitungan, maka bisa diketahui bahwa nilai tengah dari kumpulan data di atas adalah 127,2 cm.
Itulah penjelasan lengkap tentang cara menghitung dan mencari median data kelompok sampai pada contoh soalnya. Karena sudah dijelaskan sampai pembahasannya, maka proses pemahamannya akan jauh lebih mudah dan terkonsep jauh lebih rinci.