Mahasiswa yang menempuh pendidikan di jenjang yang lebih tinggi harus siap dengan ujian akhir atau sidang yang sudah menanti. Terdapat beberapa persiapan sidang skripsi yang perlu untuk diketahui sehingga resiko gagal pun dapat diminimalkan. Simak berikut ini penjelasannya yaitu;
1. Mempelajari Skripsi
Persiapan sidang skripsi pertama yang paling penting yaitu mempelajari skripsi yang telah dibuat sebelum dipresentasikan. Hal ini penting untuk dilakukan, sebab para dosen penguji umumnya akan menanyakan seputar hasil dari skripsi. Perhatikan setiap inti dari skripsi dengan membuat catatan.
Pahami bab yang benar-benar menjadi hasil akhir dari skripsi yang dimulai dari metode penelitian. Selanjutnya pelajari kembali hasil analisis serta kesimpulan yang dapat ditangkap. Jadi, ketika ada pertanyaan terkait hasil akhir skripsi maka, jawaban yang tepat pun bisa diberikan.
2. Mengenali Dosen penguji
Persiapan yang bisa menjadi pendukung sidang ujian di antaranya yaitu mengenali dosen penguji. Mengapa? Pasalnya setiap dosen mempunyai karakter serta gaya tersendiri ketika menjadi penguji skripsi. Hal itu berlaku juga dengan kebiasan yang sering diterapkannya dalam mengajukan pertanyaan.
Kenali dan analisa dosen penguji, terlebih lagi terkait bidang keilmuan yang diampunya. Bukan hanya itu saja, setiap dosen juga biasanya ada yang detail dan selalu menanyakan terkait typo dan atau keredaksian bahasa. Jadi ketika ada pertanyaan, sudah bisa menyiasatinya.
Baca Juga Menyusun Kata Pengantar Proposal Skripsi? Perhatikan Hal-Hal Ini
3. Mengasah Kemampuan Presentasi
Selanjutnya hal yang perlu dipersiapkan sebelum memulai sidang skripsi yaitu dengan mengasah kemampuan presentasi. Pasalnya saat sidang skripsi nanti dimulai, para mahasiswa harus siap dengan presentasinya. Bukan hanya sekedar membaca slide tetapi dapat menjabarkannya dengan baik.
Hal ini dapat diasah dengan banyak berlatih berbicara di depan umum atau pun di berbagai kesempatan. Sebelum memulai presentasi, pastikan bahwa isi skripsi yang akan dipresentasikan memang benar sudah dikuasai. Latih juga cara bicara serta gesture tubuh ketika akan presentasi.
Gunakan bahasa yang baik dan benar dengan pelafalan yang jelas tanpa terbata-bata. Pastikan poin-poin penting dari skripsi dijelaskan secara runtut dan sistematis. Hal ini memudahkan penguji untuk memahami skripsi yang telah dibuat.
4. Memastikan Datang Lebih Cepat dari Jadwal
Hal penting lainnya yang masuk ke dalam persiapan sidang skripsi yaitu datang lebih cepat dari jadwal yang ditentukan. Mengapa? Umumnya ketika seseorang akan melakukan sidang akan banyak rentetan persiapan yang dibutuhkan, termasuk memeriksa ruangan ujian dan bahan.
Pastikan 1 jam sebelum sidang sudah berada dan beradaptasi dalam ruangan sidang. Memungkinkan setiap mahasiswa dapat merilekskan pikiran dan juga mengurangi kegugupan nantinya. Perlahan-lahan rasa cemas dan takut pun akan menguap dengan persiapan yang matang.
5. Meyakinkan Diri dan Optimis
Terakhir, persiapan yang harus dilakukan dan diterapkan oleh setiap mahasiswa yang akan melangsungkan sidang skripsi yaitu percaya diri. Hal ini merupakan bentuk dari keyakinan bahwa skripsi yang akan dipresentasikan memang layak dan baik. Jika percaya diri sudah timbul, maka presentasi pun akan dapat meyakinkan setiap dosen penguji.
Baca Juga Contoh Penulisan Daftar Pustaka yang Benar Adalah Sebagai Berikut!
Membuat penilaian terhadap rasa percaya diri tersebut jadi nilai tambahan. Jangan lupa untuk mengiringi dengan optimisme. Pasalnya banyak mahasiswa yang kurang menerapkan hal tersebut, sehingga memungkinkan presentasi yang dijabarkan pun kurang memuaskan.
Rasa percaya diri cukup menjadi hal yang serius, karena benar atau salahnya skripsi tentu sudah melalui beberapa tahapan. Jadi, kemungkinan salah total atau pun biasanya akan sangat minim terjadi. Terlebih lagi yang selalu melakukan konsultasi dengan dosen penguji.
Demikianlah penjelasan terkait persiapan sidang skripsi yang dapat dipelajari dan diterapkan nantinya. Pastikan juga untuk melengkapi semua pendukung sidang ujian yang dirasa perlu untuk di maksimalkan. Jika semuanya sudah dapat dipahami, mintalah restu orang tua agar semuanya berjalan lancar.