Mempelajari sesuatu, termasuk analisis data memerlukan banyak latihan dan pendalaman. Salah satunya dengan mempelajari contoh teknik analisis data kualitatif. Tidak cukup dengan teori, contoh bisa menjadi cara lain untuk melihat secara langsung penerapan dari teori tersebut.
Data bisa dianalisis secara kualitatif untuk berbagai keperluan penelitian. Baik pembuatan karya ilmiah, makalah, proposal hingga skripsi. Dengan metode ini, peneliti berkesempatan untuk menggali sebuah fenomena dari sudut pandang subjek yang berkaitan.
Analisis dengan Data Kualitatif
Sebelum masuk ke contoh-contoh analisisnya, mari mengenal tentang apa yang dimaksud analisis data kualitatif. Ini merupakan teknik yang digunakan dalam mengolah dan menginterpretasikan data yang sifatnya kualitatif.
Data kualitatif bukan berupa numerik, melainkan berwujud verbal hingga hasil pengamatan. Dalam pengolahan data ini, ada tiga metode yang cukup sering digunakan, yakni:
1. Analisis Konten
Metode analisis konten termasuk paling umum dalam menganalisis data yang bersifat kualitatif. Dengan analisis konten, peneliti berusaha mengelola sebuah informasi yang sudah terdokumentasi menjadi bentuk teks atau media (misalnya foto dan video).
Kapan dapat menggunakan analisis konten? Hal ini perlu disesuaikan dengan apa yang ditanyakan dalam penelitian. Umumnya analisis konten digunakan untuk mengolah tanggapan orang-orang yang sudah diwawancarai.
2. Analisis Naratif
Teknik analisis data kualitatif berikutnya adalah naratif. Tujuannya adalah mengidentifikasi jenis-jenis cerita seputar isu yang diteliti serta mengumpulkan cerita-cerita yang mewakili fenomena tersebut. Karakteristik analisis ini yaitu berfokus dengan teks, film, musik, media, dan sebagainya yang berstruktur seperti cerita.
Baca Juga Cara Melakukan Analisis Data Deskriptif dengan Tepat
3. Analisis Wacana
Analisis wacana sedikit mirip dengan naratif, karena bertujuan menganalisis interaksi dengan masyarakat. Hal yang membedakannya adalah konteksnya. Konteks dalam analisis wacana berfokus dengan konteks sosial sehingga melibatkan komunikasi peneliti dengan responden. Misalnya mengamati lingkungan sehari-hari dari responden sebagai bahan analisa.
4. Grounded Theory
Terakhir ada grounded theory, yakni pemakaian data kualitatif dalam menjelaskan mengapa sesuatu fenomena bisa terjadi. Analisis dilakukan dengan mempelajari studi kasus dengan pengaturan berbeda. Selanjutnya data digunakan untuk mencari penjelasan tentang sebab akibat.
Contoh Teknik Analisis Data Kualitatif
Seorang guru memakai data berupa nilai murid ketika mengikuti ujian akhir semester. Data ini berbentuk kumpulan angka, yang diproses dan dicari nilai rata-rata, tertinggi, serta terendahnya. Sesuai dengan empat teknik yang disebutkan di atas, contoh berikut akan menggambarkan penggunaannya:
Teknik yang akan digunakan oleh guru dalam metode kualitatif ini adalah analisis konten, dimana peneliti memahami tema dari data kualitatif yang dimiliki kemudian melakukan pembahasan mendalam.
Berbekal informasi tersebut, guru dapat mengetahui bagaimana pemahaman siswa tentang pembelajaran. Dengan teknik kualitatif, guru tersebut kemudian memilih beberapa siswa untuk diwawancarai terkait proses mengerjakan ujian tersebut, termasuk apa yang dipikirkannya. Baik siswa yang meraih tinggi, sedang, maupun rendah.
Baca Juga Memahami Analisis Data Kuantitatif Dan Macam-macam Metodenya
Teknik kualitatif dapat mencari tahu hal-hal lain yang memengaruhi hasil nilai tersebut. Tidak semata-mata siswa yang mendapatkan nilai tinggi dilabeli lebih pandai daripada siswa lainnya. Ada faktor yang masih dapat diteliti seperti motivasi belajar, kondisi fisik selama mengikuti ujian, dan sebagainya.
Faktor inilah yang diteliti dengan teknik analisis naratif, dimana peneliti mencari cara sehingga sebuah ide dapat dijelaskan lebih jauh. Dalam contoh ini, guru akan melakukan wawancara.
Dari data tambahan yang didapatkan melalui wawancara, guru tersebut bisa mengumpulkan informasi berharga. Verbatim hasil wawancara diambil bagian yang relevan, kemudian dibahas bantuan interpretasi pribadi. Tentunya juga didukung oleh kajian teori yang mumpuni sehingga dapat dipertanggungjawabkan nilai ilmiahnya.
Hal inilah yang disebut dengan teknik analisis wacana, yakni menganalisa interaksi antara guru tersebut sebagai pewawancara dengan murid yang diwawancarai. Dengan begitu, harapannya guru dapat menganalisis hasil komunikasi yang menggambarkan hasil penelitian dengan lebih mendalam.
Demikian jenis-jenis serta contoh teknik analisis data kualitatif. Seperti yang terlihat, metode kualitatif termasuk fleksibel karena memiliki berbagai tipe. Peneliti bisa menyesuaikannya dengan fenomena yang dikaji serta kondisi di lapangan saat mengambil data.